Amankah Peralatan Masak Anda?

Membeli alat masak baru bisa lebih sulit daripada yang Anda pikir. Ada banyak tingkat harga, merek, dan jenis peralatan masak untuk dipertimbangkan sebelum dibeli. Anda juga bisa membeli secara terpisah maupun satu set lengkap. Harga seharusnya tidak menjadi perhatian utama jika Anda mencari alat masak yang dapat bertahan lama.
Kepala Koki Restoran Kampoeng Kelapa Iskan mengatakan, yang harus diperhatikan dalam memilih peralatan masak yang tepat adalah hasil yang baik dan higienis. Bahan peralatan masak juga menjadi unsur penting saat memilih sebelum membeli.
’’Peralatan yang terbuat dari stainless steel lebih aman digunakan karena berbahan antilengket, tidak menempel di makanan, dan lebih cepat panas seperti teflon,” ujar Iskan kepada Radar Lampung kemarin.
Iskan menambahkan, cara yang paling mudah untuk mengetahui kualitas baik dari peralatan masak adalah lebih cepat panas. Selain stainless steel, bahan lain yang juga cepat panas adalah besi putih. Selain penggorengan, sutil juga sebaiknya terbuat dari bahan itu. ’’Jika menggunakan besi akan cepat karatan. Dampak jangka panjangnya pada gangguan pencernaan,” imbuhnya.
Tidak hanya selesai dalam memilih peralatan masak, Anda juga harus mengerti cara merawatnya. Utamanya merawat peralatan yang terbuat dari logam, seperti panci, penggorengan, sendok, garpu, dan lainnya. Bahan-bahan logam yang biasa digunakan adalah stainless steel, aluminium, tembaga, kuningan, dan perak.
Untuk peralatan masak atau dapur yang terbuat dari stainless steel, bahan ini mengilap namun semakin lama akan memudar. Untuk menjaga peralatan dari bahan ini, hindari cairan asam seperti cuka yang bisa merusak bagian dalam lapisan bahan itu.
Sedangkan bahan aluminium gampang bernoda dan mudah hangus, seperti panci maupun penggorengan. Cara membersihkan nodanya adalah dengan merendam di dalam air panas selama beberapa waktu atau bisa juga dilap menggunakan larutan pencuci noda.
Selain itu, peralatan masak yang terbuat dari tembaga yang sering digunakan juga bisa berubah menjadi kehitaman karena noda. Cara membersihkannya adalah menggosoknya dengan campuran air jeruk di bagian yang berubah warna itu.
Untuk menjaga agar tetap awet dan menjaga kebersihan dapur, setelah selesai digunakan, peralatan masak sebaiknya langsung dicuci. Selanjutnya peralatan jangan langsung digantung, namun ditiriskan dahulu supaya tidak berkarat.
’’Untuk mengeringkannya, lebih baik ditiriskan saja daripada dilap karena pengelapan dapat menimbulkan bintik-bintik dan goresan di peralatan masak sehingga tidak mengilat,” ungkap Iskan. (nur/c2/dna)

Hati-Hati Kimia Beracun!

Memilih bahan peralatan masak juga harus berhati-hati. Jangan sembarangan! Apabila kitchen equipment yang dipakai untuk memasak mengandung bahan kimia beracun, dapat memengaruhi kesehatan. Berikut tips untuk peralatan masak.
Lapisan Antilengket
Peralatan masak berlapis bahan antilengket adalah penemuan yang sangat menyenangkan bagi para ibu rumah tangga. Tak ada lagi ikan gosong dan lengket di penggorengan. Tak ada lagi susah payah membersihkan wajan yang penuh masakan lengket.
Dengan peralatan masak antilengket, Anda juga bisa menggunakan lebih sedikit minyak goreng. Artinya, lebih sedikit kolesterol saat memasak. Tapi, bukan berarti bahan ini aman untuk kesehatan. Bahan yang awalnya banyak digunakan dalam peralatan militer ini juga menyimpan zat berbahaya.
Studi kesehatan menunjukkan peralatan memasak antilengket bisa melepas bahan kimia seperti perfluoropropionic dan benzena. Bahan-bahan yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan itu muncul bila lapisan antilengket mengelupas karena tergores benda tajam atau karena penggunaan yang tidak benar. Misalkan, dipanaskan dengan suhu di atas 200 derajat Celsius.
Enamel
Alat masak berbahan enamel tampilannya sangat menggoda mata. Bahan enamel ini memungkinkan peralatan masak tampil dalam berbagai warna cerah dan motif menarik.
Tapi, bahan pewarna yang digunakan itu mengandung zat kimia. Misalnya, mangan, kadmium, dan sebagainya. Bila terjadi goresan di lapisan berwarna, bisa menyebabkan terlepasnya ion di bahan metal.
Begitu pula jika dipanaskan pada suhu melebihi 100 derajat Celsius. Solusinya, saat menggunakan bahan ini, Anda harus lebih berhati-hati. Jangan sampai peralatan masak berbahan enamel tergores!
Plastik
Wadah plastik adalah pilihan praktis untuk menyimpan makanan. Baik bahan mentah maupun matang. Tapi, bahan plastik terdiri atas berbagai macam komponen kimia yang berbahaya. Terutama bila Anda menggunakan peralatan plastik yang murah meriah.
Sebaiknya Anda pilih peralatan plastik yang sudah terbukti aman melalui uji kualitas. Perhatikan label aman untuk kesehatan pada produk plastik. Meskipun harganya sedikit lebih mahal, asalkan kesehatan Anda dan keluarga terjamin. Bahan murahan yang belum tentu aman bisa menimbulkan bahaya yang lebih besar. (dbs/c2/dna)

Sumber : http://www.radarlampung.co.id/read/bandarlampung/metropolis/46371-amankah-peralatan-masak-anda

0 komentar:

Posting Komentar